Penampungan air yang kotor dapat menjadi sarang bakteri, virus, dan berbagai jenis kuman yang dapat membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, paham cara membersihkan penampungan air merupakan hal yang sangat penting.
Bayangkan jika setiap hari kita mengonsumsi air yang terkontaminasi oleh kotoran atau bahkan zat kimia berbahaya. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, kita perlu melakukan pembersihan secara rutin dan benar.
Caranya? Mari ikuti ulasan ini hingga akhir!
Cara Membersihkan Penampungan Air
Meski Anda menggunakan rekomendasi merk tandon air terbaik, membersihkan penampung air tetaplah perlu. Sebagai referensi, Anda bisa ikuti cara di bawah ini buat membersihkan penampungan air Anda. Jika ada kondisi yang berbeda, Anda bisa kustomisasikan sesuai dengan kebutuhan dan keadaan.
Persiapan
Pertama, pastikan Anda mematikan sumber air utama yang menuju ke penampungan. Hal ini penting buat mencegah air baru masuk saat proses pembersihan berlangsung. Setelah itu, buang seluruh air yang ada di dalam penampungan hingga benar-benar kosong.
Alat dan Bahan
- Sikat
- Pengki atau sekop
- Sikat Spons
- Deterjen atau sabun atau pembersih khusus
- Air bersih
- Sarung tangan
- Masker
- Gayung dan selang air
Proses Pembersihan
Adapun jenis bahan cleansing yang bisa Anda pakai seperti di bawah ini.
1. Memakai Sabun
Setelah menguras seluruh air dalam penampungan, gosoklah dinding bagian dalam dengan menggunakan sabun cuci piring atau deterjen yang lembut. Sabun akan membantu mengangkat kotoran, lumut, dan minyak yang menempel pada dinding penampungan.
2. Cara Membersihkan Toren Air Dengan Sitrun
Sitrun mengandung asam sitrat yang efektif dalam membersihkan dan menghilangkan noda membandel. Caranya ialah, larutkan dengan bubuk sitrun memakai perbandingan 1:2 dengan air.
Siram-siramkan campuran ke dinding penampungan, lalu diamkan beberapa saat, lalu gosok dan bilas. Nah, Asam sitrat ini punya sifat antibakteri yang dapat membantu membunuh kuman penyebab penyakit.
3. Memakai Air Kapur
Air kapur atau kapur tohor sering digunakan untuk cara membersihkan tandon air yang berlumut, juga menetralkan keasaman dan membunuh kuman. Untuk membersihkan penampungan air, larutkan kapur dalam air dengan proporsi 1 kg kapur: 10 liter air. Setelah itu, semprotkan ke dinding penampungan dan diamkan beberapa saat.
4. Memakai Air Garam
Garam memiliki sifat antiseptik yang dapat membantu membunuh kuman dan bakteri. Caranya yakni larutkan garam dalam air secukupnya dengan perbandingan 1:1, lalu semprotkan ke dinding penampungan.
Diamkan beberapa saat, kemudian gosok dan bilas hingga bersih. Ini bisa membantu menghilangkan bau tidak sedap pada penampungan air.
Pembilasan
Setelah selesai menyikat, bilaslah dan pastikan tidak ada sisa deterjen atau kotoran yang tertinggal di dalam penampungan. Ulangi proses pembilasan beberapa kali untuk memastikan kebersihannya dan tidak ada bau yang menyengat dari sisa obat pembersih toren air yang Anda pakai.
Pengeringan
Biarkan penampungan terbuka agar sinar matahari dan angin dapat membantu menguapkan sisa air. Pastikan penampungan kering sebelum digunakan kembali. Atau, minimal tidak ada air menggenang sisa pembilasan demi antisipasi kontaminasi dari cairan yang kurang bersih.
Tips Membersihkan Penampungan Air
Setiap bahan pembuat penampungan air memiliki karakteristik unik yang membutuhkan perawatan khusus. Oleh karena itu,cek tips ini untuk memudahkan Anda dalam maintenance.
- Merk tandon air anti lumut terbaik berbahan plastik – Haruslah menghindari pemakaian bahan kimia keras yang dapat merusak permukaan plastik.
- Bahan stainless – Setelah dibersihkan, segera keringkan permukaan luar stainless steel untuk mencegah munculnya bekas air yang dapat menyebabkan munculnya karat dalam jangka panjang. Juga hindari bahan abrasif, karena dapat menggores permukaan stainless steel.
- Pakai double cleaner untuk menghilangkan kotoran sekaligus bau. Misalnya sabun dan air garam.
- Jangan biarkan tutup terbuka setelah melakukan pengisian pasca pengurasan.
- Lakukan secara rutin, minimal dalam durasi per enam bulan sekali. Semakin sering, maka semakin kecil potensi lumut dan endapan terjadi.
Jangan biarkan penampungan air Anda menjadi sarang bakteri dan kotoran [1]. Lakukan cara membersihkan penampungan air di atas secara rutin dan pastikan Anda menggunakan bahan pembersih yang aman.
Jika Anda membutuhkan penampungan air baru atau ingin melakukan perawatan pada penampungan air. Misalnya bingung tentang cara menambal tangki air yang bocor, jangan ragu untuk menghubungi Toko Bangunan Didi Jaya. Kami siap membantu Anda untuk rekomendasi merk tandon air terbaik serta instalasi dan perawatannya. Dapatkan tips dan informasi tandon air anti lumut, sekali seumur hidup, di sini!